DUNIASOCCER.COM – AS Roma berhasil menjadi klub pertama yang meraih gelar di Liga Konferensi Eropa musim kemarin. Karena hal itulah profil AS Roma banyak dibicarakan oleh media terutama di awal musim lalu. Terlebih setelah I Lupi berhasil menggaet Paulo Dybala menjadi bagian dari skuadnya.

Saat ini AS Roma berhasil bertahan di posisi 4 klasemen sementara Liga Italia. Namun di beberapa laga terakhir I Lupi kembali menunjukkan ketidak konsistennya di setiap pertandingan yang diikuti. Karena permasalahan itulah AS Roma diisukan tengah berseteru dengan Jose Mourinho selaku pelatih klub.

Profil Klub

Berdasarkan profil AS Roma, nama lengkap klub tersebut adalah Associazione Sportiva Roma. Kini klub tersebut bermarkas di Stadion Olimpiade Roma bersama dengan Lazio yang merupakan rival sekotanya. Stadion tersebut telah digunakan oleh dua klub asal Ibukota Italia itu sejak tahun 1953.

I Lupi terbentuk pada 22 Juli 1927 oleh Italo Foschi yang menggabungkan 3 klub asal kota itu. Tujuan dari merger ketiga klub tersebut adalah untuk membentuk tim kuat yang mampu bersaing dengan tim Italia utara. Sedangkan untuk Lazio tidak ikut bergabung dan memilih berdiri sendiri.

AS Roma kini bermain di Liga utama Italia dan berhasil bertahan meskipun sering tampil kurang konsisten. Untuk pelatih utama dijabat oleh Jose Mourinho yang melatih sejak tahun 2021 lalu. Bersama Mourinho inilah AS Roma berhasil bangkit sedikit demi sedikit.

Sejak terbentuk, AS Roma berhasil scudetto sebanyak 3 kali dengan yang terakhir pada musim 2000-2001. Selain itu, I Lupi juga menorehkan gelar di Coppa Italia sebanyak 9 kali. Sedangkan untuk Supercoppa Italiana, AS Roma telah mencatatkan gelar sebanyak 2 kali.

AS Roma juga berhasil mencatatkan prestasi di tingkat Internasional dan yang paling membanggakan di Liga Konferensi Eropa. I Lupi berhasil menjadi pemenang pertama setelah mengalahkan Feyenoord Rotterdam. Sedangkan untuk Liga Champions dan Liga Eropa, AS Roma hanya bergelar runner up saja.

Kembali Melempem

Lagi-lagi inkonsistensi dari AS Roma kembali terlihat di pertandingan terakhir klub tersebut. Pada tanggal 12 Februari kemarin, AS Roma harus terima ditahan imbang oleh Lecce dengan skor satu sama. Hasil imbang itu jelas jadi sorotan karena inkonsistensi I Lupi sudah terlihat di 4 laga terakhir.

Situasi yang tidak menguntungkan tersebut rupanya memancing amarah dari sang pelatih AS Roma. Sang pelatih terlihat mengkritik kondisi lapangan yang diduga mempersulit gerak dari para skuadnya. Namun dibalik kritikannya itu, I Lupi juga mengakui kualitas Lecce yang mampu meredam taktiknya.

Sejak awal musim lalu, AS Roma memang belum mampu tampil apik meskipun tidak juga main buruk. Menurut sang pelatih, situasi tersebut dikarenakan kedalaman skuad AS Roma belum bisa bersaing dengan tim kuat lainnya. Keluhan mengenai kualitas pemain tersebut bahkan terus dikeluhkan oleh Jose Mourinho hingga kini.

Sebenarnya, Jose Mourinho bisa saja mencari pemain berbakat yang bisa membuat timnya lebih kompetitif. Namun keterbatasan dana membuat pergerakan Mourinho di bursa transfer tidak bisa leluasa seperti pelatih lainnya. Karena hal itulah AS Roma belum berhasil tampil impresif di musim ini.

Dirumorkan Tengah Berseteru

Baru-baru ini dikabarkan ada keretakan hubungan antara Direktur klub dengan Jose Mourinho selaku pelatih. Penyebab utamanya adalah ketidak sepahaman antara sang Direktur dengan Mourinho dalam perkara transfer pemain. Situasi tersebut tentu tidak menguntungkan bagi AS Roma yang tengah berjuang untuk bangkit.

Sebagai Direktur Utama, Thiago Pinto membantah jika hubungannya dengan sang pelatih sedang tidak baik- baik saja. Mengenai jendela transfer, Pinto mengatakan jika Jose Mourinho berwenang sepenuhnya atas hal tersebut. Yang terpenting saat ini adalah klub bisa mencapai target yaitu Liga Champions.

Profil AS Roma sebagai salah satu klub besar Italia memang banyak dibicarakan oleh media. Terlebih setelah klub tersebut menjadi juara perdana di Liga Konferensi Eropa musim kemarin. Belum lagi dengan bertahannya I Lupi di 4 besar klasemen sementara musim ini.***