DUNIASOCCER.COM – Sejarah klub Arsenal kembali diulik ketika berhasil bertahan di puncak klasemen Liga Inggris musim ini. Sebagai salah satu klub asal London, Arsenal tentu memiliki sejarah panjang yang patut dihargai para penggemarnya. Belum lagi torehan trofi The Gunners yang juga tidak bisa diremehkan.
Arsenal telah menunjukkan kebangkitannya setelah sekian lama meredup baik di kancah Liga Inggris maupun Eropa. Klub tersebut berhasil menduduki puncak klasemen dan tetap bertahan hingga kini. Dari semua pihak, Mikel Arteta dipastikan yang paling berjasa atas kebangkitan The Gunners.
Sejarah Arsenal
Berbasis di Holloway, sejarah klub Arsenal cukup panjang karena dibentuk sejak tahun 1886. Arsenal didirikan di daerah Woolwich dan kemudian pindah ke London Utara tepatnya pada tahun 1913 dan bermarkas di stadion Highbury. Baru pada tahun 2006 lalu, The Gunners resmi pindah ke Emirates Stadium sebagai markas baru.
Arsenal berhasil meraih 13 gelar di Liga Inggris dan menjadikannya salah satu klub tersukses. Selain itu, Arsenal juga menjadi klub yang paling banyak menyabet trofi FA Cup hingga kini. Selain dua kompetisi tersebut, Arsenal juga mencatatkan banyak prestasi di kompetisi lokal lainnya.
Rekor terbaik Arsenal yaitu belum pernah terdegradasi setelah promosi di Liga utama Inggris pada tahun 1919. The Gunners juga menjadi tim kedua yang berhasil menyelesaikan musim tanpa satupun kekalahan dan menjadi yang pertama untuk skema 38 pertandingan. Rekor tersebut terjadi ketika menjadi musim 2003-2004 dan membuat Arsenal mendapat julukan Invincibles.
Arsenal juga merupakan salah satu dari 7 tim Inggris yang berhasil menang di Liga utama. Klub tersebut juga yang pertama kali mencapai final Liga Champions dari klub Inggris lainnya. Selain itu, The Gunners menjadi klub pertama yang menggunakan nomor punggung pemain pada Jersey yang digunakan.
Masa keemasan Arsenal dimulai ketika Arsene Wenger menjabat sebagai pelatih tepatnya di tahun 1996. Bahkan saat itu dominasi dari Manchester United berhasil dirusak Arsenal di Liga Inggris dengan mencatatkan banyak gelar. Setelah 22 tahun melatih, Wenger memutuskan berhenti dari kursi kepelatihannya di Arsenal.
Berhasil Bangkit
Sejak beberapa tahun lalu, para penggemar Arsenal menuntut bangkitnya performa klub tersebut. Pasalnya sudah bertahun-tahun Arsenal puasa gelar terutama trofi Liga Inggris yang terakhir diraih pada musim 2003-2004. Bahkan 2016-2017 adalah terakhir kalinya Arsenal berada di UCL.
Musim lalu, Arsenal juga hanya mampu finish di posisi 5 saja dan itupun diperoleh dengan susah payah. Arsenal hanya mampu mengumpulkan 69 poin dari 38 pertandingan yang diikuti. Namun setidaknya hasil tersebut lebih baik dibandingkan finish di posisi 8 pada musim 2020-2021.
Kini Arsenal telah bangkit dan menjadi pemuncak klasemen Liga Inggris dengan 50 poin yang berhasil dikumpulkan. Dari 20 laga yang diikuti, Arsenal hanya kalah dua kali saja dan dua kali mendapat seri. Kekalahan Arsenal tersebut diperoleh ketika melawan Manchester United serta Everton di laga terakhir.
Arsenal juga berhasil memberikan jarak sebesar 5 poin dengan Manchester City yang tepat dibawahnya. Belum lagi masih ada selisih satu laga dengan Manchester City untuk semakin memperlebar jarak. Berkat hasil tersebut, Arsenal kini menjadi penantang terkuat juara Liga Inggris di musim ini.
Berkat Mikel Arteta
Kebangkitan Arsenal di Liga Inggris tidak luput dari sang pemeran utama yaitu Mikel Arteta selaku pelatih. Melatih sejak tahun 2019 lalu, Arteta berhasil membawa dampak besar bagi Arsenal. Bahkan mantan pemain The Gunners tersebut baru-baru ini mendapat gelar sebagai pelatih terbaik yang melatih Liga Inggris.
Strategi yang diterapkan oleh Mikel Arteta berhasil membuat Arsenal terus meraih hasil positif. Menurut keterangan Granit Xhaka, Arteta selalu memiliki banyak rencana beserta opsinya di setiap pertandingan. Pencapaian tersebut tentu membuat banyak pihak kagum karena Mikel Arteta melakukannya dalam waktu singkat.
Peran penting Mikel Arteta dalam membangkitkan The Gunners juga diakui oleh Takehiro Tomiyasu. Menurut pemain asal Jepang itu, Arsenal berhasil bangkit karena memahami taktik Mikel Arteta lebih dari musim lalu. Sedangkan pada musim sebelumnya, para pemain sudah paham taktik Arteta hanya belum bisa menerapkan di lapangan.
Kebangkitan di musim ini seakan mengulang masa keemasan dari sejarah klub Arsenal. Klub bertajuk The Gunners itu berhasil bertahan di puncak klasemen dan menjadi penantang terkuat juara. Hasil tersebut tidak luput dari campur tangan Mikel Arteta selaku pelatih.***
