DUNIASOCCER.COM – Menjadi bagian dari Liga Utama Inggris, sejarah klub Southampton patut untuk diketahui oleh para penggemarnya. Klub tersebut memiliki akademi yang sangat bagus dan lulusannya menjadi incaran klub-klub besar Inggris. Karena hal itulah tidak heran jika ada nama-nama pemain hebat yang dulunya belajar di Southampton.
Musim ini, Southampton tengah dalam kondisi sulit yang membuat klub tersebut berada di tepi jurang degradasi. Hasil negatif tersebut rupanya berbuntut panjang dengan dipecatnya pelatih klub tersebut. Kini Southampton tengah berusaha untuk mencari pelatih baru yang bisa memperbaiki performa klub.
Sejarah Klub
Musim 2022-2022 ini menandai 10 tahun Southampton bertahan di Liga utama Inggris sejak promosi di tahun 2012 lalu. Pencapaian tersebut semakin memperpanjang sejarah klub Southampton di Liga Inggris. Terlebih The Saints merupakan klub papan bawah yang sering naik turun kasta.
Southampton terbentuk dari asosiasi pemuda gereja St. Mary, Southampton pada tahun 1885 dengan nama awal St. Mary’s Y.M.A. Tahun 1994, klub tersebut mengadopsi nama Southampton yang merupakan kota asal dan menghapus nama awalnya saat menjadi perusahaan terbatas. Untuk mengingat sejarah pendirian klub, Southampton mendapat julukan The Saints.
Sejak awal terbentuk, Southampton melakoni pertandingan kandangnya di Stadion The Dell. Namun pada tahun 2001 lalu, klub tersebut pindah ke Stadion St Mary’s yang berkapasitas 32.384 penonton. Saat ini, Southampton dimiliki oleh Lander Sports Investment dengan Gao Jisheng sebagai ketua.
Berdasarkan catatan sejarahnya, Southampton belum pernah mendapat trofi Liga Utama Inggris sejak pertama kali terbentuk. Pencapaian terbaik klub tersebut di Liga Inggris adalah Runner Up 1 di musim 1983-1984. Bahkan Southampton juga tidak memiliki trofi Championship meskipun sering terdegradasi di Liga kasta kedua Inggris itu
Satu-satunya trofi bergengsi Southampton adalah juara FA Cup pada musim 1975-1976 dengan 3 kali menjadi runner up. Trofi lain Southampton diperoleh ketika menjuarai Liga satu Inggris, Divisi ketiga Liga Inggris Area Selatan dan Liga Selatan Inggris. Selebihnya Southampton lebih banyak menjadi runner up.
Pemilik Akademi Terbaik
Southampton memang merupakan klub Liga Utama Inggris yang minim sangat prestasi. Namun klub tersebut memiliki keunggulan yang bisa bersaing dengan rival-rivalnya di Inggris yaitu akademi Southampton. Akademi milik Southampton tersebut bahkan dijuluki sebagai yang terbaik dan sekaligus menjadi ibu untuk akademi klub lain.
Southampton memiliki akademi yang konsisten mencetak pemain muda dan memberi kesempatan yang lebar untuk berkembang di luar. Bahkan keberhasilan akademi muda Southampton mengalahkan milik Chelsea dan Manchester United. Hal tersebut dikarenakan pemain lulusan akademi Southampton lebih mendominasi di Inggris.
Akademi Southampton memang menghasilkan banyak pemain berbakat seperti Gareth Bale, Virgil Van Dijk dan masih banyak lagi. Namun sayang sekali para pemain tersebut baru bisa berkembang pesat ketika sudah keluar dari Southampton. Alasan itulah yang membuat klub tersebut miskin trofi hingga saat ini.
Baru Pecat Pelatih
Sepuluh tahun sanggup bertahan di Liga Inggris, kini nasib Southampton berada di ujung tanduk. Hingga pekan ke-23, Southampton belum berhasil mentas dari dasar klasemen sementara Liga Inggris. Hal tersebut dikarenakan The Saints hanya mampu mengumpulkan 15 poin saja dari 22 laga.
Sederet hasil buruk yang diperoleh membuat Southampton akhirnya memecat Nathan Jones dari kursi kepelatihan. Padahal pelatih tersebut baru menjabat selama 3 bulan setelah menggantikan Ralph Hasenhuttl. Namun karena tidak ada progres yang berarti selama 3 bulan tersebut, Nathan Jones terpaksa dipecat.
Kini Southampton tengah berusaha mencari pelatih baru yang berpotensi kuat bisa mengangkat performa tim. Sebenarnya Southampton ingin merekrut Jesse Marsch, namun gagal mencapai kesepakatan. Untuk sementara ini, latihan dan persiapan pertandingan akan dipimpin oleh Ruben Selles.
Sejarah klub Southampton memang tidak banyak tercatat namun wajib diketahui para penggemarnya. Bahkan sejarah tersebut juga melekat pada julukan klub yaitu The Saints yang menjadi pengingat terbentuknya klub. Kini Southampton tengah terpuruk di dasar klasemen dan belum bisa bangkit.***
